Beranda

Kamis, 23 Juni 2016

Webometrics




Sama seperti 4ICU yang saya tulis kemarin, Peringkat Webometric atau juga dikenal sebagai Ranking Web of Universities, adalah sistem peringkat untuk universitas-universitas di dunia berdasarkan pada gabungan indikator yang memperhitungkan baik volume maupun isi Web, visibilitas dan dampak dari publikasi web sesuai dengan jumlah pranala luar yang diterima. Peringkat ini diterbitkan oleh Cybermetrics Lab, sebuah kelompok peneliti dari Dewan Peneliti Nasional Spanyol (Inggris: Spanish Nationan Research Council (CSIC)) yang berlokasi di Madrid.
Webometric memberikan penilaian terhadap kemajuan seluruh universitas atau perguruan tinggi terbaik di dunia (World Class University) melalui Website universitas tersebut. Sebagai alat ukur (Webomatric) sudah mendapat pengakuan dunia termasuk di Indonesia (sekalipun masih ada yang meragukan tingkat validitasnya). Peringkat Webometric pertama kali diluncurkan pada tahun 2004 oleh Laboratorium Cybermetric milik The Consejo Superior de Investigaciones Cientificas (CSIC). CSIC merupakan lembaga penelitian terbesar di Spanyol. Secara periodik peringkat Webometric akan diterbitkan setiap 6 bulan sekali pada bulan Januari dan Juli. Webometric melakukan pemeringkatan terhadap lebih dari 20 ribu Perguruan Tinggi di seluruh dunia. Jumlah Perguruan Tinggi di Indonesia yang masuk pemeringkatan edisi Juli 2012 berjumlah 361 PT atau meningkat dibandingkan edisi Januari sebanyak 352 PT.
Tujuan dari Peringkat ini adalah untuk meningkatkan kehadiran akademik dan institusi peneliti di Web dan juga mempromosikan hasil publikasi ilmiah terbuka.

Metodologi Penilaian
Data dikumpulkan antara tanggal 1 dan 20 Januari atau Juli, tergantung pada edisi. Setiap variable diperoleh setidaknya dua kali selama periode tersebut dan nilai maksimum dipilih untuk mengurangi kesalahan atau error. Ketidakstabilan pada search engine sangat tinggi sehingga angka dapat berbeda dan tidak mudah ditiru jika pencarian dilakukan kemudian hari. Info pada google berdasarkan pada daerah geografis(contoh: pencarian pada google.co.id akan menampilkan laman dari Indonesia), sehingga google.com digunakan, Bahasa Inggris sebagai bahasa antarmuka dan Madrid (Spanyol) sebagai lokasi. Akan tetapi, Google Scholar sangat stabil dan dan link penyedia informasi juga sangat handal. Publikasi terakhir dilakukan sekitar akhir Januari atau Juli, biasanya setelah tanggal 28.
Angka yang dipublikasikan adalah PERINGKAT, dimaksudkan untuk menampilkan kinerja individu, tetapi bukan nilai yang digunakan dalam perhitungan.
Mulai Juli 2012, Kriteria penilaian yang digunakan oleh Webometrics kali ini berubah dari sebelumnya. Selama ini Webometrics menggunakan kriteria size, visibility, rich text, dan scholary, namun kali ini Webometrics menggunakan presence (20%), impact (50%), openness (15%), dan excellence (15%) sebagai kriteria penilaian.




VISIBILITY
Impact (50%) adalah kualitas konten dievaluasi melalui “virtual referendum” dengan menghitung semua external inlinks yang diterima oleh webdomain Universitas dari pihak ketiga. Link tersebut mengakui prestise institusional, kinerja akademik, nilai informasi, dan kegunaan dari layanan seperti yang diperkenalkan dalam halaman web sesuai dengan kriteria jutaan web editor dari seluruh dunia. Data visibilitas link dikumpulkan dari dua provider informasi yaitu Majestic SEO dan ahrefs. Keduanya menggunakan crawler sendiri, menghasilkan database yang berbeda yang digunakan bersama-sama untuk saling melengkapi atau memperbaiki kesalahan. Indikatornya adalah produk dari jumlah backlink dan jumlah domain yang berasal dari backlink tersebut, sehingga tidak hanya penting popularitas link tetapi juga keragaman link.

ACTIVITY
Presence (20%) adalah Jumlah halaman web host dalam webdomain utama (termasuk semua subdomain dan direktori) dari universitas yang diindeks oleh mesin pencari Google. Penilaian ini menghitung setiap halaman web, termasuk semua format yang diakui secara individual oleh Google, termasuk halaman statis dan dinamis dan selain rich files.
Openness (15%) merupakan jumlah file dokumen Adobe Acrobat (.pdf), Adobe PostScript (.ps, .eps), Microsoft Word (.doc,.docx) and Microsoft Powerpoint (.ppt, .pptx) yang online/open di bawah domain website universitas yang tertangkap oleh mesin pencari (Google Scholar).
Excellence (15%) merupakan jumlah artikel-artikel ilmiah publikasi perguruan tinggi yang bersangkutan yang terindeks di Scimago Institution Ranking (tahun 2003-2011) dan di Google Scholar (tahun 2007-2011).


Beberapa screenshot dari Webometrics




Dari beberapa gambar diatas, kita dapat lihat perbedaan peringkat antara Webometrics dengan 4ICU yang telah saya tulis kemarin. Hal ini memang wajar, dikarenakan metode mereka yang memang tidak sama.

Webometrics dan 4ICU juga sebenarnya memiliki manfaat yang sama, dikarenakan memang keduanya merupakan website untuk mengetahui peringkat universitas di dunia. Untuk referensi anda untuk memlih Universitas yang akan anda atau kerabat anda masuki juga bisa menggunakan webometrics dan 4ICU, keduanya menurut saya kedua website tersebut layak digunakan sebagai referensi kita.


Sumber :
https://lightofpandora.wordpress.com/2016/06/14/apa-itu-webometric/
http://habibi.staff.ub.ac.id/2012/11/21/bagaimana-webometric-memberikan-penilaian-world-class-university/
http://www.webometrics.info

Tidak ada komentar:

Posting Komentar